Judul postingan gue malem ini, "TUA itu pasti, dewasa itu pilihan"
Kenapa gue menekankan dengan kata-kata TUA? Karena kata tua itu lah yang menjadi inti permasalahan postingan gue malem ini.
Sebelum masuk ke inti, gue cuma mau pamer, gak ada maksud lain *tepok jidat* kalo gue, punya header baru *horeee*
Tak lupa gue ucapin kepada berbagai pihak yang telah membantu.
Mega Silvia, makasih banget loh udah gambarin setengah wajahnya sama tangannya yang akhirnya gue gambar sendiri.
Fitryani, makasih banget loh udah ngapusin pake penghapus.
Bangku ruang Kimia Farmasi, makasih banget udah rela gue dudukin selama 2 jam.
Pulpen, pensil, spidol, dan alat tulis lainnya, tanpa kalian gue bukan apa-apa.
Oke, cukup lebainya. Sekarang kita liat gambarnya. Cekidott..
Gambar sebelum diwarnai (sketsa awal) |
Header Fix :D |
hihi
Baiklah mari kita lanjut ke topik utama, TUA.
Dalam kamus bahasa Indonesia, tua berarti tua *ketauan gak pernah buka kamus*
Dan menurut gue sendiri, Tua adalah sebuah proses dimana umur kita bertambah menjadi banyak dan kesempatan hidup kita semakin sedikit.
Dan, ngomong-ngomong pertambahan umur, hari ini tanggal berapa yah?
Nah itu dia gagasan utama postingan gue kali ini. Tinggal beberapa menit lagi gue meninggalkan kehidupan remaja, 17 tahun.
Gak terasa, besok gue udah 18 tahun. Gue harus gimana? Apakah gue harus bawa shower ke kampus?
Gak, gak ada yang perlu gue bawa, gak ada yang mesti berubah dari diri gue.
Yang gue mau, gue tetep diberi kesehatan, kesempatan hidup lebih panjang, dan menjadi seseorang yang lebih baik dari sebelumnya, bahkan gue harap gue punya pola pikir dewasa. Gue mau semua sifat manja gue hilang beserta sifat-sifat buruk gue.
Gue gak berharap jadi orang yang baru, gue cuma berharap jadi orang yang lebih baik dan jadi diri gue sendiri.
Akhir kata, gue ucapin, "HAPPY BIRTHDAY TO ME"
Selamat Malam. Keep blogging.
Om Santhi, Santhi, Santhi, Om
No comments:
Post a Comment
Cuma baca aja? Yuk tinggalin jejak, supaya aku bisa kunjung balik dan ninggalin jejak di blog kamu :)